Kamis, 29 Agustus 2013

Daur-ulang secara penuh tambak ikan bandeng, sayangnya, ternyata bercampur racun saponin..!












Daur-ulang secara penuh (full recycle) tambak ikan bandeng, sayangnya, ternyata bercampur racun saponin..!






susah rupanya, ya, tanpa racun untuk mengumpulkan ikan panenan bandeng..?


Ayolah... transformasi lupakan racun carilah cara lain


Riza V. Tjahjadi
biotani@gmail.com








Inilah sekilas gambaran sebagian lokasi tambak ikan bandeng (milky fish/ Chanos-chanos), dan juga pembuatan terasi... Tambak dengan pola daur-ulang penuh (full recycle) alias diimbuhi kakus bom..! Ini di Kampung Bom Desa Pedaleman Kec. Tanara Serang... saya Kebetulan saya diminta bantuan oleh kawan-kawan yang sedang lakukan Pendidikan dan Bantuan Usaha (kecil) bagi Buruh Migran dan Komunitas dengan hibah kecil dari Kemenakertrans melalui CIMW - PMK HKBP... Saya hadir hanya sebagai pengocok untuk berpikir kritiS bagi komunitas pesisir di Kampung Bom, Serang dalam pelatihan itu.


Pengamatan ini baru awal saja... Nantinya, penyadaran hal pelestarian lingkungan bagi mereka dan keluarganya dewasa ini dan masa depan; juga bagi kesehatan konsumen ikan bandeng dari tambak-tambak mereka. Bukan karena kakus yang BOM, lalu... Hap disambar mulut-mulut ikan bandeng, tetapi, karena pemakaian racun ketika petambak hendak memanen ikan-ikan itu. Lain kali saya akan cek kelas racun itu menurut kategori WHO/FAO, terutama seberapa kuat racun (pestisida) itu, berapa lama racun itu akan terurai, dan pada kondisi bagaimana, dan sebagainya.











Lihat juga pada post sebelumnya di blogspot ini, yaitu:

Minggu, 21 November 2010
Fish... full cycle from: village toilet, pond, food and consumed by human












---o0o---






Sabtu, 24 Agustus 2013

Ayo Genjotlah Produksi Tanaman Pangan dan obat (Rupiah terpuruk)








Ayo Genjotlah Produksi Tanaman Pangan dan obat (Rupiah terpuruk)




Riza V. Tjahjadi
biotani@gmail.com




Rupiah terpuruk, Kutukan terhadap Keuangan RI atas ucapan Boediono... Ayo: Genjotlah Produksi Tanaman Pangan dan obat (pilih yang sesuai dengan kemarau saat ini)



Kutukan..! Itu cap yang dikatAkan ekonom senior ketika nilai tukar Rupiah tembus Rp11.000 per 1 dolar Amerika pada Selasa lalu. Perfect storm, kata analis lainnya.

Padahal ketika kurs Rupiah menyentuh level terendah Rp12.650 per dolar AS pada 24-25 November 2008, yang merupakan level rupiah terendah sejak tahun 2005 tak ada yang menyatakan sebagai kutukan... Maklum Bank Century baru sehari dapat gelontoran dana BI. Masuk akal saat itu dinilai dalam situasi krisis finansial global yang sistemik
sebagaimana dalih gubernur BI, Boediono untuk penggelontoran dana pemerintah.


Nilai rupiah diduga sukar akan kembali ke angka Rp8.000an... Ini akan memberikan konsekuensi akan meningkatnya harga produk pangan impor.

Silahkan diingat;
Impor Pangan RI
1. Beras
2. Jagung
3. Kedelai
4. Biji gandum dan meslin
5. Tepung terigu
6. Gula pasir
7. Daging ayam
8. Garam
9. Singkong
10. Kentang

Sadari juga bahan baku industri obat pun banyak diimpor produsen farmasi dari luar negri... Hayooooo, genjot: Tanaman pangan dan tanaman obat


Baca juga diskusi saya dan rekan pada Senin (19/08/13) malam yl hingga Rabu (21/08/13)silam:

Rupiah terpuruk, Kutukan bagi ekonomi RI? Genjotlah produksi tanaman pangan..!

http://biotaniindonesia.blogspot.com/



Baru Jummat kemaren GW serukan tanam kedele:




Harga Kedelai Melambung, Pemerintah Minta Petani Genjot Produksi

Arie Nugraha

23 Aug 2013 19:30:51
Kedelai (Foto: Aktual.co/Tino Oktaviano)


Bandung, Aktual.co — Menteri Perdagangan RI Gita Wirjawan mengklaim pemerintah akan menekan harga kedelai yang saat ini mengalami kenaikan signifikan. Kenaikan ini akibat melemahnya mata uang rupiah atas dolar AS.

Saat ini harga kedelai mencapai Rp9000 lebih per kilogramnya yang awalnya Rp7000an berakibat sebagian pengrajin berbahan baku tersebut mogok berjualan.

Menurut Gita Wirjawan diantara upaya pemerintah menekan harga kedelai nasional yaitu meminta petani menggenjot produksi untuk jangka panjang serta melakukan impor dalam waktu dekat.

"Kalau setiap tahun itu kan kedelai yang dibutuhkan oleh Indonesia 2 sampai 2,5 juta ton. Nah produksi nasional itu kurang lebih hanya 800 ribu ton. Jadi kita mau tidak mau mendatangkan sisanya dari luar. Nah ini kita harus cari solusi untuk meningkatkan 800 ribu ton itu di dalam negeri menjadi angka yang lebih besar agar kebutuhan nasional bisa di isi," ujarnya di Sasana Budaya Ganesha ITB, Jalan Tamansari, Bandung (23/8).

Menteri Perdagangan RI Gita Wirjawan menyanggah penaikan harga kedelai saat ini akibat ulah spekulan tetapi bersikukuh adanya lemahnya daya tawar rupiah atas dolar AS.

Meski demikian Gita berencana akan menyelidiki pemicu penaikan harga kedelai saat ini dengan bekerja sama dengan Koperasi Perajin Tahu Tempe Indonesia.

Pada beberapa pekan ini mata uang rupiah melemah terhadap dolar AS sehingga berdampak terhadap sejumlah harga komoditi diantaranya kedelai dan sayur mayur.

Ari Purwanto
actual.co



Powered by Telkomsel BlackBerry®






---o0o--


Kamis, 22 Agustus 2013

Rupiah terpuruk, Kutukan bagi ekonomi RI? Genjotlah produksi tanaman pangan..!












Rupiah terpuruk, Kutukan bagi ekonomi RI? Genjotlah produksi tanaman pangan..!





kompilasi: Riza V. Tjahjadi
biotani@gmail.com




Kutukan terhadap ekonomi RI..? Harga-harga pangan impor akan naik sebagai konsekuensi jatuhnya nilai Rupiah... Miskin kota, dan buruh waspadalah... Kaum tani dan penanam banyak-banyak bertanam tanaman pangan..!

Boediono waktu Gub. BI ecek-ecek berdalih situasi ekonomi sistemik untuk gelontorkan dana ke Bank Century... Sekarang nilai Rupiah anjlok, dan mlorotnya indeks harga saham gabungan (IHSG)menjadi indikator ekonomi Indonesia menuju situasi sistemik "beneran"... Ini kata ekonom senior... Pengamat lainnya, seperti yang juga saya kemukakan Senin lalu waktu angkat isu sarjana pertanian terbanyak di dunia, yaitu dagang/ ekpor hasil bumi yang puluhan tahun hanya andalkan model dagang ala VOC (lihat: Tjahjadi, 26/08/2009; dan 2010) entah itu konvensional dan organik juga merupakan kutukan..!

Sebaliknya dengan jatuhnya nilai Rupiah terhadap $dolar akan menaikan harga-harga pangan impor; utamanya 10 komoditas pangan (impor).

Wahai konsumen rentan harga naik Rp200-300 akankah tidak oleng ekonomi rumah tangga dikau..?

Rabu kemarin, 21 Agustus 2013 nilai tukar Rupiah tembus Rp11.000 per US$. Lima tahun silam, pada 24-25 November 2008 nilai tukar rupiah mengalami pelemahan tajam hingga Rp12.650 per dolar AS, yang merupakan level rupiah terendah sejak tahun 2005.


Infonya:
Forward dari seorang kawan ekonom senior ...
(Rabu siang kemarin)


Bung Daeng, keadaan ekonomi kita sudah masuk masa "Kutukan (curse) Tuhan" semuanya sudah dalam keadaan parah...

Kasus Century oleh prof ekonomi Budiono dikatakan masalah sistemik, padahal sama sekali tidak...skrg Tuhan mengutuk dg keadaan yg benar" sistemik ...dimana Budiono ...apa yg bisa dia lakukan..Neraca pembayaran kita sudah deficit 4% akan terus membengkak...

Cadangan devisa kita sisa $80m akan habis..tinggal menghitung hari..Chatib Basri apa berani membuat proyeksi cadangan devisa kedepan...  Hatta Radjasa hanya bisa mengatakan "jangan panik", memang dia tidak panik krn tabungan dollarnya sudah bertumpuk.

Jero Wacik tdk malu dg mengatakan bhw dollar yg disimpan dlm kotak kopiah itu adlh "dana operasional", jadi mrk tlh membuka aib mrk sendiri, yaitu menyimpan dollar untuk opersional lembaga pemerintah, apakah pantas..?

kalau di Cina, sudah dijatuhi hukuman mati... Dengan melemahnya rupiah, pasti terjadi inflasi..harga akan naik...

apakah masih ada investasi asing? BKPM kok diam? Krn memang tidak ada. Menteri Perindustrian, menjelaskan Shell melakukan investasi pelumas $200jt, tapi itu untuk pasar domestik, tidak menghasilkan dollar ekspor.

Jadi ekonomi kita sudah hampir pasti akan terjungkal, dan jika diputuskan berobah, akan memakan waktu 4-5 th. Perobahan pun harus drastis, kembali kepada ekonomi kerakyatan, kembali kepada ekonomi pertanian dan agraris..3th kedepan stop impor bahan kebutuhan makanan...

Dalam jangka waktu pendek ini pemerintah akan menggunakan Dino Pati Djalal atau Sri Mulyani, untuk melakukan pendekatan ke AS untuk membantu penerbitan obl di new york seperti dilakukan beberapa wkt y.l, tp jumlahnya juga terbatas, paling besar $300jt...jadi hanya obat turun panas saja.

Hatta Rajasa baru bisa dibilang hebat jika dia mengatakan: Rupiah tdk akan melemah lebih dari 12rb..inflasi tdk akan lebih dari 9%..kalau ini terjadi, saya akan mundur dari jabatan saya".

Bayangkan saja, kalau rupiah tergerus menjadi 13rb, berarti rupiah terdepresiasi 50%, Apa harga daging impor bisa turun. Dimana pula tuan Gita Wiryawan bersembunyi? Apa hanya sibuk dg konvensi??..


OK, itu komentar ekonom senior. Lalu, saya (RVT) imbuhkan petikan diskusi dalam grup Forum80an sejak Senin tengah malam (sambung-menyambung)hingga Rabu petang.

Diskusi kurs Rp n antisipasi: lumbung pangan

BUS Senin !9 Agustus 23:10
Skrg !!! Baca teks metro tv... FKssk malam ini "rapat" khusus atas anjloknya rupiah bahkan hancurnya pasar sahan lebih parah dr Thailand dan India... Salam MKRI... Tanda2 Tumbang seperti Orde Soeharto lbh cocok utk SBY !!


RVT Senin 23:27
Eks menteri terbaik, yg sekarang gawe di WB ada di sini; siang tadi dipuji-puji SBY... Nah, apa dia juga akan diikutkan/ dimintai rekomendasi untuk jalan keluarnya thd melemahnya RP n anjloknya pasar saham? Klo iya makin besar dan mendalam dominasi neolib pd fundamental ekonomi keropos RI? Maksudnya, jika rejim SBY tumbang, maka penggantinya harus yang di-ACC donor neolib.

Pasar saham anjlok, OJK masih anggap enteng dibanding 2008

OJK ijinkan buyback saham & obligasi tanpa RUPS

Senin, 19 Agustus 2013 | 22:59 WIB

Oleh: Dityasa H Forddanta
JAKARTA. Hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dilanda dua sentimen negatif. Yang pertama, spekulasi terkait pengetatan stimulus dari The Fed, dan yang terakhir terkait pelemahan rupiah yang mencapai level 10.500 lebih.

Dua sentimen itu membuat sore tadi, IHSG ditutup melemah 5,6% menjadi 4.313,5. Melihat penurunan yang tidak wajar, malam ini, (19/8), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar rapat dengan Bursa Efek Indonesia (BEI)

Lengkapnya:

http://mobile.kontan.co.id/news/ojk-ijinkan-buyback-saham-obligasi-tanpa-rups


KUW Selasa 20 Agustus 07:31
Nilai tukar rupiah sdh 10.600 per dolar AS.
Ada yg bisa kasih pencerahan?


YH
Selasa 20 Agustus 07:31
Belum Seratus Ribu Per Dolar, Ngapain diributin, perkuat aja Sektor RiLL masyarakat kita, UmaMMMM


BUS
Selasa 20 Agustus 08:11
Soeharto tumbang hanya dgn Rp 15,000/ dollar !!!


Ngurah "Bronx" K
Selasa 20 Agustus 08:11
@KUW: Ekonomi berbasis konsumsi, yang sebagian besar impor sbg akarnya -spt kata Chatib Bisri: Konsumsi pangkal kaya (bukan menabung).... @ Beator, ngak sampai Rp.15rb/$ pasti kolap tuh rezim sibuaya, tinggal utak atik RR (SKK migas) tuh

YH
Selasa 20 Agustus 08:11
Ya, Karena sudah tidak di Backup lagi Oleh Eropa Amerika, Jatuhlah Dia, Kalo SBY ini per dolar 1 juta Rupiah juga tidak akan jatuh, kecuali Pemilu 2014


Ngurah "Bronx" K
Selasa 20 Agustus 08:11
Chatib Basri: Dulu Hemat Pangkal Kaya, Sekarang Belanja Pangkal ...

16 jam yang lalu ... Jadi saat ini, kata Chatib, bukan lagi hemat pangkal kaya tetapi belanja pangkal kaya. ... "Pertumbuhan ekonomi kita itu 55% berasal dari konsumsi, bayangkan saja kalau konsumsi ...

finance.detik.com/read/2013/08/19/1..


RVT
Selasa 20 Agustus 08:24
Itu penyelamatan kaum menengah saja Bronx; konon 50-60jt, ya? Yang rentan, bahkan untuk beli mie instan atau tempe naik Rp200-300, akan ngeluh berat; alias PPP (daya beli) rentan mlorot. Lalu? Naah, yg punya basis/ pendukung/ calon pemilih yang memilki sumberdaya protein nabati n hewani saatnya sekarang perkuat/ adakan lumbung pangan,lumbung ikan air tawar... Mumpung lagi panen padi, minta mereka jangan buru2 jual itu gabah, hemat2 air untuk kolam ikan, dsb. NU di perdesaan, PDIP (desa n miskin kota; maaf parpol lain nggak saya "reken") berikan alarm kpd mereka akan potensi naiknya lagi harga2 pangan (impor). Tati sudah antisipasi ini?


Dw3
Selasa 20 Agustus 21:40
Pay Back !!!

Apa yg membuat saham rebound sore ini? Jawabnya adalah :

1. Pemerintah melelang sukuk senilai 1,5 T sore ini,ternyata jumlah pembeli mencapai 12,5 T. Fully subscribed

2. Pemerintah akan melakukan intervensi dng menggandeng PIP ( pusat investasi pemerintah ),jamsostek, direksi Bumn dan mengajak sejumlah asset management dan fund asing maupun local siang tadi dng OJK untuk memberi kepastian bahwa pemerintah akan all out dan sigap mengantisipasinya.Hal ini jg di dukung oleh Sri Mulyani yg memberikan solusi kedepannya. Langkah jitu ini langsung memberi reaksi Positive di pasar modal.  Dalam waktu dekat Pemerintah akan memberikan stimulus yg akan memberikan sentiment positive bagi perekonomian indonesia.  Hal ini sejalan dengan instruksi president kepada jajaran tim ekonomi & kksk untuk membuat kepercayaan investor agar gejolak pasar modal dan Rupiah tidak liar.

RVT
Selasa 20 Agustus 21:47
Nah, apa saya bilang kemaren malam... Sri Mulyani ikutcampur, 'kan? Nanti kalau manjur resepnya, aka ada tagihannya, 'tuh..!

YH
Selasa 20 Agustus 21:47
Mantap Riza

(...)


Trq Rabu 21 Agustus 09:55
Udah tepat chatib jadi menkeu. Kalo sholat, arah kiblatnya bukan ke mekah, tapi wallstreet.

dan... Ini dia:

Jangan ditangisi soal terpuruknya rupiah. Makin hancur rupiah, makin kacau, makin asyiik.












Powered by Telkomsel BlackBerry®



---o0o---

Sarjana pertanian terbanyak di dunia, tapi, sedikit-sedikit impor, sebentar-sebentar impor, lhaaa... Impor pangan kok tidak sedikit, dan impor kok tidak sebentar..?






Sarjana pertanian terbanyak di dunia, tapi, sedikit-sedikit impor, sebentar-sebentar impor, lhaaa... Impor pangan kok tidak sedikit, dan impor kok tidak sebentar..?




Oooo' oooo ... Sarjana pertanian terbanyak di dunia, Indonesia tetap hobi impor... "Sementara kita banyak mengimpor produk-produk olahan pertanian mereka yang bahan bakunya di impor dari kita. Kondisi tersebut selain rawan terhadap fluktuasi harga yang sangat merugikan petani, Indonesia juga tidak dapat menikmati nilai tambah dari produk pertaniannya," kata Prabowo ketika mewakili Menteri Pertanian Suswono saat membuka "Forum Investasi Pertanian 2013".

Daftar Impor Pangan RI 2012:
1. Beras
2. Jagung
3. Kedelai
4. Biji gandum dan meslin
5. Tepung terigu
6. Gula pasir
7. Daging ayam
8. Garam
9. Singkong
10. Kentang

Ironinya, ekspor pertanian nyaris sebagian besar sekitar 70 persen dari ekspor produk pertanian Nasional, seperti biji kopi, kakao, karet, dan minyak sawit (CPO) masih dalam bentuk primer atau produk mentah, sehingga tidak memiliki nilai tambah pengolahan
bahan mentah, tak ada nilai tambah di Nusantara (Bisniscom). Perlu kita sadari produk pertanian ekspor Indonesia, seperti karet alam, sawit, kopi, dan kakao, merupakan produk pertanian yang sulit dicari substitusinya. Karena itu, permintaan produk tersebut akan tetap tinggi

Cilakanya, negara tujuan ekspor pertanian sedang lesu, dan karenanya harga jual ekspor ya rendah... Tak ada negara baru sebagai tujuan ekspor pertyanian. Nah, terlihat pula Mendag GW dikatakan akal-akal pake jurus CIF untuk genjot ekspor, supaya defisit perdagangan tidak berkelanjutan.


Kembali fokus ke sarjana pertanian:

UANG
Senin, 19 Agustus 2013 09:01:00
Sarjana pertanian terbanyak di dunia, Indonesia tetap hobi impor

Reporter : Idris Rusadi Putra 

Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor berupaya mendorong penggunaan hasil pertanian lokal sebagai sebuah kebutuhan sekaligus penguatan ketahanan pangan nasional. Sejalan dengan itu, para akademisi ini juga menolak kebijakan impor produk pertanian.

Ketua Himpunan Alumni IPB Bambang Hendroyono menyatakan para akademisi menyatakan keprihatinannya dengan besarnya jumlah impor produk pertanian. Dirjen Bina Usaha Kehutanan di Kementerian Kehutanan ini menegaskan, impor produk pertanian menyengsarakan petani Indonesia.

"Mengimpor produk pertanian, sayur, buah-buahan, ikan, daging sapi, sungguh suatu hal menyakitkan bagi petani di Indonesia. Karena apa pun alasannya, impor akan meruntuhkan motivasi petani dalam menghasilkan produk-produk pertanian. Kasihan petani-petani kita, mereka sulit untuk sejahtera," kata Bambang seperti dilansir Antara, Senin (19/8).

Dari data yang dirilis Badan Pusat Statistik, impor beras selama Januari-Juni 2013 tercatat sebesar 239.000 ton atau USD 124,4 juta. Sementara itu pada periode yang sama, tercatat 1,3 juta ton atau USD 393 juta jagung impor masuk ke Indonesia.

Demikian pula dengan impor kedelai pada periode Januari-Juni 2013 yang menembus 826.000 ton atau USD 509,5 juta. Impor Tepung terigu mencapai 82.501 ton atau USD 36,9 juta. Bahkan, garam termasuk komoditas yang diimpor. Selama Januari-Juni 2013 impor garam tercatat mencapai 923.000 ton atau senilai USD 43,1 juta.

Bambang sendiri mengaku heran dengan kondisi Indonesia yang terlalu mengandalkan impor. Padahal inovasi pertaniannya yang sangat banyak. Demikian pula jumlah sarjana pertaniannya. Indonesia tercatat memiliki mahasiswa pertanian dan sarjana pertanian terbanyak di dunia saat ini, namun impor produk pertaniannya tak terkendali.

Menurutnya, pemerintah perlu meningkatkan kualitas petani, memperbaiki infrastruktur pertanian dan mempermudah skema pembiayaan sektor pertanian. Dia juga menyatakan perlu adanya dukungan bersama dari sektor industri dan kebijakan politik yang kuat.

(mdk/noe)

http://m.merdeka.com/uang/sarjana-pertanian-terbanyak-di-dunia-indonesia-tetap-hobi-impor.html

Perlu saya katakan saya respek kepada MSD, eks Sek.Kemeneg BUMN yang tak bosan-bosannya setiap Jummat mengirim pernyataan, salah satunya: #JumatHariBuahIndonesia. Terima kasih tetap konsisten hanya konsumsi #buahlokal demi kesehatan, kemandirian, dan kesejahteraan petani. Selamat pagi dari Jogya.

Photo: impor pangan




Arisman Ir and Sandhi Mahardika like this.
View 1 more comment

Agus Hanafi Indonesia...ya...Sekali Lagi Indonesia,produk sarjana di Indonesia bukanlah untuk menjadi Pengusaha Tani tetapi Menjadi Pekerja Apa Aja,sekaligus para sarjana tsb tdk mempunyai dan mendapatkan motivasi baik untuk melakukan perbaikan kedepan...terlalu lama kta mereka buat dpt duitnya,harus dirubah mental menerabas ini
August 19 at 1:00pm · Like · 1

Sandhi Mahardika Kalau menurut saya Pak Agus, sistem KKN dan PKL yang yarus dirubah, khusus sarjana pertanian
August 19 at 1:31pm · Like

Riza V. Tjahjadi Tekankan orientasi untuk menyetak sarjana tani yang mau ngekspor produk olahan tani, bukan komoditas hasil bumi/ mentah... Harus begitu: dagang/ ekpor produk pertanian tropis olahan, dan harus total lupakan dagang model VOC, yang berbasis bahan mentah....See More
August 19 at 7:29pm · Like

Arisman Ir Terima kasih mas Riza atas sambutan baiknya, salam kenal
August 19 at 8:30pm ·







Riza V. Tjahjadi
biotani@gmail.com



 
---o0o---


 


Arsip Blog